Saturday, December 28, 2013

one that never rotten



....Maybe a sentence can describe the whole thing.
And that will be "FUCK MY LIFE!" 
-myself-



Saya nggak tahu lagi sama kuliah saya. Yes I love architecture, but not in this painful way. Damn. Mungkin banyak orang yang liat saya nggak berprogress pas studio. Yes, I admit it. Tapi yang perlu digarisbawahi adalah : saya tetap mengerjakan studio TETAPI BUKAN DI STUDIO. Nggak tahu kenapa, saya selalu merasa tertekan ketika saya di studio. Saya selalu takut pekerjaan saya dicela. Mungkin itu sebuah phobia, mungkin.. Selama ini saya selalu mengerjakan di perpustakaan atau di manapun tempat yang sepi. Sampai saya harus rela mengorbankan asistensi. Saya tahu saya salah, tetapi ini masalah ketenangan batin. Saya takut akan kekalahan. Saya takut akan kritikan. I guess I have very big pride, too big pride. Sampai saat ini, saya selalu mengerjakan studio dengan black box dengan konsekuensi banyak kesalahan dan tidak dipercaya orang.

Itu semua cuma prolog. Cerita baru dimulai setelah kalimat ini.

So, we have several friends who kinda having a hard time in architecture. So do I. Sampai akhirnya beberapa teman cerita ke seorang 'pejabat'. Apa yang mereka ceritakan bukan soal saya. Tetapi masalah lain yang tidak bisa saya ceritakan di blog ini. Namun, chit-chatting tadi benar-benar 'tepat sasaran' atau lebih tepatnya 'nyasar' juga ke saya. Prolog di atas sudah menggambarkan dengan gamblang kondisi saya. Saya juga bermasalah. Yaaaa walaupun mungkin dosen tidak berpikiran bahwa saya bermasalah, tetapi pikiran saya selalu dipenuhi kekalutan. Apalagi saya tidak pernah mendapat nilai memuaskan di mata kuliah studio ini. Motherfuckeeeeeeer. Saya pingin nangis sejadi-jadinya sambil berharap saya bukan orang punya problem. 

Setelah baca tulisan saya, terserah kalian mau nge-judge saya apa. Tapi yang saya tulis benar-benar sesuai dengan keadaan saya. Saya pingin SURVIVE sampai saya lulus nanti. Saya masih ingin berusaha. I don't wanna rotten in this small problem. Wish me luck, and May Allah SWT give me strength to face this hard, even the hardest reality. Amin.



a cold and empty hole, the darkest place I know is where I hid myself for so long.

If I had just one wish I'd find a way to stay, stay inside forever all alone.
but would you understand?
If I still wanted to change, throw it all away and start over again...

I've seen all there is to see. The best and worst of me.
so now it's time to face these enemies

-P.T.P×Masato from coldrain & 葉月 from lynch.-





No comments:

Post a Comment